Bupati Pangkep Muhammad Yusran Resmikan Masjid Al Washliyah Dan Ikuti Maulid di Taman Roja

    Bupati Pangkep Muhammad Yusran Resmikan Masjid Al Washliyah Dan Ikuti Maulid di Taman Roja
    Bupati Pangkep Muhammad Yusran Resmikan Masjid Al Washliyah Dan Ikuti Maulid di Taman Roja

    PANGKEP - Peresmian Masjid Al Washliyah Dusun Taman Roja Desa Batara Kecamatan Labakkang Kabupaten Pangkajene dan kepulauan oleh Bupati H Muhammad Yusran Lalogau MYL didampingi Ketua Umum Pengurus Besar Al Jami'atul Washliyah Dr. KH Masyhuri Khamis, SH, MM dirangkaikan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijrah Pemerintah Desa Batara yang sekaligus dengan peletakan batu pertama pembangunan gedung madrasah yang letaknya di belakang masjid Al Washliyah ini.

    Ketiga rangkaian acara tersebut berlangsung di kompleks Masjid Al Washliyah tersebut pada Ahad, 8 Oktober 2023 M/23 Rabiul Awal 1445 H.

    Kegiatan yang bertemakan "Meneladani akhlak serta meningkatkan kecintaan kita kepada Rasulullah Muhammad SAW, " dengan Kepanitiaan dipimpin Dr. Hasbuddin Halik, S.Ag, Lc Ketua Pengurus Wilayah Al Washliyah Sulsel dihadiri Faisal Muin, S.Sos Ketua Pengurus Daerah Al Washliyah Pangkep dengan segenap jajarannya masing-masing.

    Nampak hadir pula Wakapolres Pangkep H Muhammad Tamrin wakili Kapolres, Danramil Labakkang Samsu wakili Dandim, H. Ilyas HM Kepala Biro Humas PT Semen Tonasa didampingi Abd Malik wakili Dirut, Kabag Kesra Andi Waris, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Hapiluddin, Kabag perekonomian dan SDA Askur Syukur Abubakar, Ketua KPU Pangkep Ikhlas, Ketua MUI Abubakar Sapa, Camat Labakkang Bahri, Kapolsek Aidil Akbar.

    Jalannya pelaksanaan acara tak lepas dari penanganan yang sangat baik dari Kepala Desa Batara A. Arham didampingi kepala Dusun Taman Roja Amirudin beserta seluruh jajaran Staf aparat dan perangkat Desa lainnya sebagai tuan rumah.

    Acara peringatan Maulid dilaksanakan sebelum salat dzuhur diisi cerama hikmah Maulid oleh Al ustaz KH Masyhuri Khamis yang dilanjutkan sesudahnya dengan peresmian masjid dan peletakan batu pertama madrasah oleh Bupati Pangkep MYL.

    Dalam ceramahnya Al Ustadz KH Masyhuri Khamis, dikatakan, yang memakmurkan masjid tidak mungkin selain dari kita jamaah kaum muslimin dan muslimat yang ada di sekitar kita.

    Lanjut KH Masyhuri, Rasulullah SAW lahir pada 12 Rabiul awal dan wafat pada 12 Rabiul Awal serta hijrah pada 12 Rabiul awal. Luar biasa sesuatu yang bertepatan.

    "Ibunya Nabi Muhammad bernama Sitti Aminah dan ayahnya bernama Abdullah yang artinya orang yang dipercaya dan hamba Allah. Nama itu luar biasa nama itu bagus sebagai amanah, sesungguhnya nama-nama itu adalah doa." Ungkapnya.

    "Kelahiran Nabi Muhammad SAW adalah untuk memperbaiki akhlak manusia, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini untuk mengingatkan kita." Jelasnya.

    KH Masyhuri menghimbau, kedepan kita harus target pembangunan madrasah di belakang masjid ini tidak boleh lebih dari 5 bulan setelahnya kita adakan sekolah tahfidz Alquran.

    KH Masyhuri berharap, selain kita hidupkan masjid di sini kita hidupkan taklim-taklim, kita hidupkan pelatihan-pelatihan pengelolaan bahan bekas.

    Bupati MYL dalam sambutannya selaku pemerintah dan pribadi sangat mengapresiasi upaya panitia dan terkhusus kepada pengurus Al Washliyah dalam waktu begitu singkat dapat menghadirkan tempat ibadah untuk masyarakat di sekitar Taman Rojak dan masyarakat desa Batara pada umumnya.

    Myl berharap agar masyarakat jamaah di sekitar masjid ini tidak lagi mengeluh dan beralasan bahwa tempat ibadah jauh oleh sebab itu jamaah sekitar harus menggunakan dan memanfaatkannya serta meramaikan dan memakmurkan masjid yang barusan diresmikan ini.

    "Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sesungguhnya adalah untuk meneladani setiap pikiran ucapan serta tingkah laku Rasulullah dari pikiran yang cerdas dan jernih ucapan yang santun dan lembut serta tindakan yang arif dan bijaksana yang diwarnai dengan akhlakul karimah sehingga mampu menyebarkan rahmatan lil alamin bagi alam semesta." Ucap MYL.

    Menjelang tahun politik ini diungkap MYL, alangkah indahnya jika kita dapat membangun tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara dengan demokrasi yang santun beretika dan marilah menjaga Kamtibmas untuk mewujudkan Pemilu serentak tahun 2024 aman damai dan bermartabat sebagaimana dicontohkan ( Herman Djide)

    pangkep sulsel
    HermanDjide

    HermanDjide

    Artikel Sebelumnya

    Dana Bantuan Pendidikan, Mahasiswa Minta...

    Artikel Berikutnya

    Latihan Dasar Kepemimpinan LDKS OSIS SMAN...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Selamat Hari Ibu, Harga Barang Naik Sudah Menunggu di Tahun Baru
    Hendri Kampai: PPN Naik, PPh Dibiarkan, Beban Rakyat Kecil Bertambah, yang Kaya Tetap Nyaman
    Hendri Kampai: Penolakan Terhadap PPN 12% Menjadi Bola Salju Perlawanan Rakyat
    Hendri Kampai: Mahalnya Biaya Pendidikan, Kebodohan Rakyat yang Sengaja Dipelihara
    Hendri Kampai: Belajar dari Korea Utara, Sebuah Kekuasaan yang Mencekam dari Dinasti yang Diwariskan

    Ikuti Kami